HOPE

Udah berapa minggu ya gue gak posting, haha. Karena berbagai alasan gue gak sempet merangkai kata-kata untuk postingan selama beberapa minggu ini. Terlalu cepat hampir 2 minggu kita lewatin di 2014 ini ya? Whoa. Jujur gue terlalu mainstream tahun 2014 punya resolusi, tapi itu important things juga sih. Kenapa? Mungkin sebagian banyak orang berharap tahun yang akan datang jauh lebih baik lagi dari tahun sebelumnya. Bagi gue juga penting, karena gue bisa evaluasi apa yang udah gue lakukan selama 1 tahun kebelakang dan apa yang harus gue lakukan kedepannya. Resolusinya? Gak jauh-jauh deh, berharap lebih baik dari tahun sebelumnya.

Aduh tadi mau ngomongin apa ya gue, oh ya tentang harapan. Sempat ada dipikiran gue kalau harapan itu cuma angin yang berlalu dan terlupakan. Disisi lain gue juga berpikir harapan yang gue tanam selama ini pasti akan membuahkan hasil, entah kapan pastinya suatu saat nanti. Antara sisi satu dan lainnya berlawanan, namanya juga manusia. Lalu apa yang gue harapkan selama ini? Pastinya mau ngeliat kedua orang tua gue tersenyum nanti ketika gue menggunakan toga dua kali (berharap nama gue jadi Misbahul Hanifa, S.Gz) dan terharu bahagia ketika gue duduk dibangku pelaminan nanti. Harapan gue gak terlalu buruk kan? Harapan gue yang lainnya tidak bisa gue sebutkan, intinya aja wis cukup.

Hal yang paling buruk yang gue pernah perbuat adalah ketika gue lupa akan diri gue sebenarnya, emosi masih belum terkontrol dan kawan-kawannya. Memang itu semua proses pembelajaran, karena kita semua sekolah, di sekolah kehidupan. Yang mengajarkan kita banyak hal, dari arti hidup, dan bagaimana kita menggunakan sisa hidup kita untuk kelak. Elah bahasanye tua, maklum mau kepala 2. Pff.

Bagi yang punya harapan, selama harapan itu baik buat kehidupan lo, jangan pernah berhenti. Karena Tuhan gak pernah berhenti bekerja buat umat-Nya. Udah itu aja. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Loser

E-Day

Sempit