Null

Lagi fasenya hambar soal asmara. Bukan karena gak ada seseorang yang mendekati atau bahkan 'gak laku'. Tapi memang udah lelah berhubungan dan akhirnya berpisah. Ya gue tau, setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Sudah paham betul tentang itu. Dimulai dari awal lagi, hela nafas terus jadinya. Pupus harapan juga bukan, tapi rasanya gue hanya berjalan di suatu garis lurus dan seperti tak ada ujungnya. Bodohnya lagi gue tetap berjalan dan tak peduli beratnya bayangan yang gue bawa dibelakang. Gue tetap bisa tertawa dengan siapa saja. Tetap bersinggah berteduh ke siapa saja. Meskipun udah gak ada siapa-siapa lagi pun gue tetap tenang. Karena pada akhirnya gue akan meninggalkan dunia ini dalam keadaan sendiri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Loser

E-Day

Sempit