BISING
Bunyi detak jam yang tak akan berhenti, memakukan seorang
pendiam yang ingin melepaskan bebannya dari dunia. Tapi semua itu sia-sia. Percuma. Semuanya tak
akan lepas, hanya waktu yang dapat. Ya, dia yang dapat mengeluarkannya. Alur berganti
seakan semuanya tak akan diingat. Dramatisasi dalam kehidupan terus bergulir. Ada
peran seperti peri pun, jahat, semuanya ada. Dinamika.
Dapatkah aku melewatinya? Aku yang terus terseret arus waktu
yang terus-menerus semakin lama semakin kejam ini. Tak hanya bisa menangis dan
meratapinya. Cuma ‘pecundang’ yang pantas melakukannya.
Komentar
Posting Komentar