Dia, dengan segala kekurangannya.
Dia manis, tinggi. Banyak kelebihan yang dia punya. Dia punya cara sendiri untuk buat hati ini kembang kempis. Dia bisa buat kejutan yang sederhana dan aku bisa ingat sampai saat ini. tapi bukan itu yang ingin aku banggakan darinya. Banyak kekurangan yang dia punya yang sampai sekarang, mungkin masih sama. Hmm apa ya? Aku dibuat bingung karena saking banyaknya kekurangan yang dia punya, hehe. Oh iya ada satu, dia suka ngiler. Apa itu bisa disebut kekurangan ya? I guess not sih. Kekurangan apapun yang dia punya, seperti anugerah buatku. Karena aku sadar, aku juga punya kekurangan, banyak malah. Tapi aku cuma bisa jalanin semua apa kekurangan yang aku punya, kalau memang ada yang salah sama diri ini, selalu ada keluarga, sahabat dan handai tolan (?) yang mengingatkan. I just want to be myself. Sudah terlalu banyak tekanan, cacian, hinaan, dan semua asem garem kehidupan selama menjalani sebagai seorang “Misbahul Hanifa” termasuk ditinggal pacar dengan alasan yang engga masuk akal, dan se...